Cara Membaca dan Memahami Ingredients pada Produk Skin Care
Ketika membeli produk skin care banyak hal yang harus kamu pertimbangkan, seperti harga, kemasan, kandungan, maupun review dari orang-orang atau beauty influencer. Berbicara mengenai kandungan skin care, sampai saat ini masih banyak orang yang kesulitan untuk membaca list kandungan maupun label yang ada pada skin care yang akan dipakai.
Agar kamu tidak salah pakai dan terkecoh dengan list kandungan pada skincare, simak penjelasan berikut ini ya mengenai bagaimana cara membaca dan memahami list kandungan pada produk skin care.
1. Urutan Kandungan
Kandungan yang terdapat di ingredients list disusun berurutan dari kandungan dengan kadar atau kuantitas terbanyak (umumnya air/aqua/water) ke terkecil. Namun, biasanya banyak orang yang terkecoh dengan urutan list pada kandungan produk.
Jika suatu produk memiliki claim mengandung Retinol dan ternyata kandungan tersebut berada di urutan terakhir itu bukan berarti formula produk tersebut tidak bagus. Untuk beberapa bahan aktif, lebih banyak bukan berarti lebih efektif. Beberapa bahan aktif hanya dibutuhkan sebesar 1% saja untuk bekerja dengan efektif, karena kadarnya yang kecil, maka kandungan tersebut akan berada di urutan akhir ingredients list.
2. Nama Kandungan
Nama kandungan biasanya menggunakan nama lain atau nama formal. Misal terdapat nama sodium ascorbyl phosphate, itu merupakan nama formal dari vitamin C.
3. Label produk
Pada produk skin care Bhumi terdapat label 12M, Paraben Free, dan Cruelty Free.
Label 12M artinya masa pemakaian produk yang terbaik adalah dalam jangka waktu 12 bulan setelah kemasan dibuka. Sedangkan Paraben Free adalah istilah yang menandakan bahwa suatu produk tidak mengandung paraben dan turunannya sedikitpun. Selain itu untuk Cruelty Free berarti pada proses pembuatannya tidak membahayakan atau membunuh hewan baik pada bahannya atau pada proses pembuatannya.
Jadi, sudah mengertikan cara membaca produk skincare Kamu?